Jaga Kekebalan Tubuh agar Tdak Terinveksi Virus Co

Kadiskes Riau sebut  24256 Orang Nakes sudah Disuntik Vaksin Covid-19

Kadiskes Riau Mimi Yuliani Nazir

Laporan Hendri Zainuddin

Pekanbaru

 PEMERINTAH Provinsi Riau dalam hal ini Dinas Kesehatan Riau (Diskes) Riau telah melakukan suntik vaksin covid-19 kepada tenaga medis (nakes) yang ada  masing-masing di 12  Kabupaten dan Kota terhitung sejak tanggal 14 Januari 2021 yang lalu hingga 11 Februari 2021 ini. 

Berdasarkan data  yang dirangkum dari Diskes Riau bahwa jumlah total nakes yang telah disuntik vaksin covid-19 sebanyak 24256 orang .

Adapun nakes yang sudah disuntik vaksin covid-19 tersebut terdiri dari nakes yang ada di rumah sakit serta di puskesmas di masing-masing kabupaten dan kota Provinsi Riau.

Demikian dikatakan Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Riau, Mimi Yuliani Nazir, kepada Kiblatriau.com Jumat (1/2/2021). 

"Ya data yang kita terima bahwa sebanyak 24256 orang nakes yang disuntik vaksin covid-19. Sedangkan jumlah angka ini sama dengan tingkatan 73,7 persen yang sudah kita capai," terang Mimi.

Dijelaskan Mimi, bahwa  setelah selesai dilakukan penyuntikan tahap I , maka pihaknya akan melanjutkan penyuntikan vaksin covid-19 pada tahap kedua usai penyuntikan tahap I berjalan selama empat belas hari. 

"Jika ada nakes yang belum disuntik vaksin covid-19 silahkan melakukan penyuntikan. Karena saat ini, masih berlangsung penyuntikan," ujar Mimi. 

Lanjut Mimi, bahwa penyuntikan vaksin covid-19 ini  tujuannya untuk jaga kekebalan tubuh agar tidak terinveksi virus covid-19. 

''Istilahnya hers imunity, jadi terbentuknya kekebalan tubuh,. Maka dari itu, perlu disuntik," tambah Mimi.

Meskipun, nantinya vaksin ini sudah ada di dalam tubuh karena sudah disuntik. Namun, perlu waspada dan selalu menjaga kesehatan.

"Tetap saja kita semua harus tetap waspada. Kemudian harus juga menggunakan masker, dengan pola hidup sehat, sering mencuci tangan. Sampai saat ini kita tetap menjaga jarak dan menghindari kerumunan," tutur Mimi.

Sebagaimana diketahui, pemerintah telah menetapkan enam jenis vaksin untuk pelaksanaan vaksinasi virus corona di Indonesia. Penetapan itu tertuang dalam Keputusan Menteri Kesehatan Nomor H.K.01.07/Menekes.9860/2020 tentang Penetapan Jenis Vaksin untuk Palaksanaan Vaksinasi Corona Virus Disease 2019.

Enam jenis vaksin yang akan digunakan untuk vaksinasi yakni yang diproduksi oleh, PT Bio Farma (Persero), Astra Zeneca, China National Pharmaceutical, Group Corporation (Sinopharm), Moderna, Pfizer/BioNTech, dan Sinovac Biotech ltd. ***

 

 

 


Berita Lainnya...

Tulis Komentar